Kumpulan Puisi Karya Mohamad Muchibbin Musyaffa' Yang Unyu-unyu

Santri

Santri...
Hidupmu penuh arti...
Hari-harimu kau gunakan tuk mengaji...
Mengaji kitab suci...
Dan memahami kalam ilahi...
Sebagai bekal di akhirat nanti...

Santri...

Kepada guru kau mengabdi...
Kepada orang tua kau berbakti...
Demi ilmu yang kau cari...
Dan demi menggapai ridlo ilahi...

Santri...
Kaulah pemimpin di kemudian hari...
Kaulah yang akan membimbing anak dan istri...
Menuju surga yang kekal dan abadi...
Berkumpul bersama para bidadari...

Do'aku Dikala Petang

Ketika malam semakin petang...
Ku lihat langit berhiaskan bintang...
Ku lihat cahaya bulan purnama yang terang...
Dan angin pun berhembus cukup kencang...
Ketika itu aku teringat terhadap Tuhan yang maha penyayang...
Lalu terlintas dalam hati tuk melakukan sembahyang...
Di tempat yang tidak diketahui orang...

Oh Tuhan...
Ku memohon keselamatan...
Di dalam do'a yang tulus kupanjatkan...
Dengan penuh keikhlasan...

Pasrah

Hai kamu... Iya kamu...
Ketika aku berkata...
Kau bilang aku salah..
Ketika aku diam seribu bahasa...
Kau bilang aku mengapa kok diam saja...
Memang aku ini tak sempurna..

Hai kamu... Iya kamu...
Ketika aku berkata cinta...
Kau bilang aku gila...
Ketika aku tak kunjung nikah...
Kau bilang aku perawan tua...
Memang aku ini tak sempurna...

Hai kamu... Iya kamu...
Ketika aku belum punya mertua...
Kau bilang aku kena guna-guna...
Ketika aku sudah punya...
Kau bilang kenapa tidak pilih yang lainnya saja...
Memang aku ini tak sempurna...

Ya sudahlah kuserahkan kepada yang Maha Kuasa

IBU

Ibu

Kau adalah pahlawanku

Yang slalu ada setiap waktu

Ibu

Aku sangat merindukan kasih sayangmu

Yang slalu ada setiap waktu

Aku rindu tutur katamu

Yang slalu menyejukkan qolbu

Aku rindu nasihatmu di masa lalu

Yang slalu terucap demi kebaikanku

Ibu

Sungguh besar pengorbananmu

Sungguh besar jasamu

Dan sungguh mulia perbuatanmu

Wahai Tuhanku

Ibuku adalah perempuan pertamaku

yang akan kudo'akan di setiap sholatku

Wahai Tuhanku

Ampunilah semua dosa-dosa ibuku

Jauhkanlah ibuku dari neraka-Mu

Dan jadikanlah ia penduduk surga firdaus bersama para kekasih-Mu

Dikala Senja Tiba

Ketika senja telah tiba
Ketika embun pagi dingin dirasa
Seorang mukmin terbangun dari tidurnya
Menghadapkan diri kepada yang Kuasa

Dikala senja tlah tiba
Di dalam sholat ia berdo'a
Untuk sendiri serta keluarga
Agar terhindar dari marabahaya

Ketika senja tlah tiba
Godaan syetan semakin merajalela
Agar si dia tidak bangun dari tidurnya
Agar si dia meninggalkan sholatnya
Agar si dia masuk ke dalam neraka

Dikala senja telah tiba
Dikala itu adalah ujian untuk orang yang bertakwa
Sebagai bukti dari rasa cinta
Kepada Tuhan yang Maha Bijaksana

Santri Putri

Santri putri
Kau slalu kurung diri
Di dalam penjara suci
Tuk mendapat ridlo ilahi
Dengan memperbanyak sholat dan ngaji
Kepada ibu nyai

Santri putri
Dengan kerudung kau hias diri
Hingga cantik bak bidadari
yang ada di bumi pertiwi

santri putri
Kau idaman para lelaki
Keng sayang dujen selfi


Harapanku

Aku adalah seorang insan

Yang slalu mengharap rahmat Tuhan

Aku adalah seorang insan

Yang tak luput dari kesalahan

Aku adalah seorang insan

Yang mencintai kebaikan

Meskipun diri ini slalu bergelimang amal kejekan

Oh Tuhan

Tunjukkanlah aku terhadap jalan kebenaran

dan jauhkanlah aku dari godaan nafsu syetan

Yang slalu menjerumuskan ke dalam lembah-lembah kesesatan

Oh Tuhan

Berikanlah aku kekuatan

Tuk beramal kebaikan

Sebagai bekal di hari kebangkitan

Untuk kehidupan yang kekal sepanjang zaman