PERTANYAAN :
Assalamu'alaikum, Bolehkah ketika sehabis sholat membaca doa dengan membaca teks abjad ? Soalnya saya kurang mahir membaca huruf arap & belum hafal doa nya. [Amd Ryzen]
JAWABAN :
وعليكم السلام ورحمة الله وبركاته
Boleh sehabis sholat membaca doa dengan membaca teks abjad latin. Tapi jangan lupakan kewajiban belajar membaca teks arab & ilmu tajwid, karena al-quran disampaikan dalam bahasa arab dan memiliki aturan baca yang terangkum dalam ilmu tajwid. Do'a secara istilah adalah kalam insya-i (kalam yang tidak mengandung kebenaran ataupun kedustaan, masuknya insya-i tholabi) yang menunjukkan pengharapan/permohonan disertai dengan kerendahan/ketundukan, dan juga disebut su-al (permintaan).
Jadi kalau berdoa tapi tidak tahu apa yang diminta mungkin itu masuknya mantra ya, kalau mantra kadang asal dibaca dengan tujuan tertentu tidak harus pas dengan makna mantra. Jadi baik baca tulisan lathin maupun arab yang penting dia paham / tahu apa yang dimintanya dengan kerendahan, maka itu sudah masuk doa / berdoa.
Adapun jika teks doa itu berasal dari Al-Qur'an, Imam Qulyubi berpendapat boleh menulis Al-Qur’an dengan selain bahasa arab namun tidak boleh membacanya, dan Al-Qur’an yang ditulis dengan selain bahasa arab tersebut dihukumi seperti mushaf(Al-Qur’an dalam bahasa Arab) dalam hal membawanya dan menyentuhnya. Wallohu a'lam. [Muh Jayus, Mahesa Jenar Aminullah, Umronudin, Em Fahmee].
Ibarot :
الموسوعة الفقهية الكويتية
وَالدُّعَاءُ فِي الاِصْطِلاَحِ: الْكَلاَمُ الإِْنْشَائِيُّ الدَّال عَلَى الطَّلَبِ مَعَ الْخُضُوعِ، وَيُسَمَّى أَيْضًا سُؤَالاً. (2)
[مجموعة من المؤلفين، الموسوعة الفقهية الكويتية، ٢٥٦/٢٠]
- Kitab Hasyiyah Al-Jamal ’Ala Syarhil Minhaj juz I hal. 76 sebagai berikut :
وعبارة ق ل على المحلي وتجوز كتابته لا قراءته بغير العربية وللمكتوب حكم المصحف في الحمل والمس انتهت اهـ
LINK ASAL :